Jangan Asal Pasang Harga! Ini Cara Menentukan Rate Card TikTok untuk KOL Pemula

Pernah bingung harus pasang harga berapa saat ada brand yang menghubungi? Tenang, kamu tidak sendirian. Banyak KOL pemula yang takut mematok tarif terlalu mahal, tapi juga ragu memasang harga terlalu murah. Padahal, kalau salah menentukan rate card, kamu bisa kehilangan peluang besar atau bahkan diremehkan oleh brand. 

Jadi… sebenarnya berapa sih harga yang pantas untuk karya dan effort kamu di TikTok?

5 Hal yang Menentukan Rate Card TikTok KOL Pemula

1. Engagement Rate (ER)

Brand biasanya melihat seberapa aktif audiens berinteraksi dengan kontenmu. ER yang tinggi menunjukkan kontenmu relevan dan berpeluang menghasilkan hasil yang lebih baik bagi brand.

Baca Juga : Cara Hitung Engagement Rate TikTok

2. Jumlah Followers & Growth Akun

Meski bukan satu-satunya faktor, follower tetap menjadi pertimbangan. Jika akunmu berkembang stabil, brand akan melihat kamu sebagai KOL yang potensial.

3. Jenis Konten dan Tingkat Kesulitannya

Konten yang membutuhkan editing rumit, konsep unik, atau penggunaan produk secara detail biasanya memiliki tarif lebih tinggi.

4. Niche dan Pengaruh Audiens

Creator niche (misal: kecantikan, kuliner, teknologi, parenting) cenderung memiliki rate card lebih tinggi karena audiensnya lebih spesifik dan berkualitas.

5. Bentuk Deliverables

Harga untuk 1 video TikTok, 1 live, atau 1 bundling konten jelas berbeda. Semakin banyak deliverables, semakin besar rate card yang bisa kamu tawarkan.

Cara Menentukan Rate Card TikTok untuk KOL Pemula

1. Hitung Kisaran Harga Berdasarkan ER & Follower

Gunakan formula sederhana untuk menentukan baseline tarifmu. Creator dengan ER tinggi bisa memasang harga lebih premium meski follower belum besar.

Baca Juga : Cara Menghitung Rate Card KOL yang Paling Akurat

2. Sesuaikan Harga dengan Nilai Produksi Konten

Jika proses pembuatan video membutuhkan konsep, script, lokasi, atau equipment tambahan, tambahkan biaya produksi agar tarifmu tetap masuk akal.

3. Bandingkan dengan Creator yang Punya Level Serupa

Riset creator lain yang mirip dengan niche dan follower-mu. Ini membantu kamu mengetahui standar pasar dan tidak memasang tarif di luar tren industri.

4. Siapkan Tier Paket untuk Mempermudah Brand

Gunakan format paket seperti:

  • Basic → 1 video
  • Standard → 1 video + 1 foto
  • Premium → 2 video + 1 foto + revisi

Paket membuat rate card lebih profesional dan lebih mudah dipilih brand.

5. Sisipkan Margin Negosiasi

Berikan ruang untuk negosiasi agar kamu tetap terlihat fleksibel namun tetap mendapatkan nilai kerja yang sesuai.

Penutup

Menentukan rate card sebagai creator pemula memang butuh waktu untuk menemukan angka yang paling pas. Tapi ketika kamu sudah paham nilai kontenmu, cara menghitungnya, serta kapan harus menyesuaikan harga, kamu bisa tampil jauh lebih percaya diri saat berhadapan dengan brand. 

Ingat, rate card bukan hanya soal angka tapi tentang menghargai effort, kreativitas, dan pengaruh yang kamu miliki.

Dan kalau kamu ingin semuanya jadi lebih rapi, profesional, dan mudah dikelola mulai dari performa konten sampai peluang kerja sama, kamu bisa memanfaatkan Kolivo.id sebagai platform yang membantu perjalananmu sebagai KOL berkembang lebih cepat